Korban Longsor Pangalengan Mendapat Bantuan Sewa Rumah

- Penulis Berita

Minggu, 20 Maret 2022 - 20:49

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PANGALENGAN | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyerahkan bantuan untuk korban bencana longsor di Kampung Giriawas Desa Sakaluyu Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung, Minggu (20/3/2022) sore.

Penyerahan bantuan itu langsung dilakukan Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama kepada para korban bencana tersebut.
Tercatat, sebanyak 25 kepala keluarga (KK) yang menjadi sasaran penerima bantuan Bencana Longsor di Kampung Giriawas Pangalengan tersebut. Masing-masing KK menerima Rp 9 juta, dengan rincian Rp 6 juta untuk sewa rumah sementara dan Rp 3 juta untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

Dadang Supriatna mengatakan, penyerahan bantuan kepada para korban bencana longsor maupun yang terdampak bencana longsor segera dilakukan setelah sebelumnya BPBD dan pihak lainnya melakukan assesment pasca terjadi bencana longsor di Kampung Giriawas pada hari Minggu (16/1/2022). Sementara bencana longsor terjadi pada Sabtu (15/1/2022) sore.

“Penyerahan bantuan pada tahap awal ini, untuk bantuan sewa rumah dulu. Karena kalau kondisi rumah mereka tetap dipaksakan untuk dihuni, dikhawatirkan terancam longsor,” kata Bupati Dadang Supriatna dalam keterangannya usai penyerahan bantuan tersebut.

Bupati Bandung mengatakan penyerahan bantuan untuk sewa rumah ini merupakan upaya Pemda dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat yang terdampak bencana longsor tersebut.
“Apalagi sebentar lagi kita menghadapi bulan suci Ramadhan, mereka diusahakan untuk menempati rumah atau sewa rumah yang aman,” katanya.

Setelah penyerahan bantuan ini, lanjut Dadang Supriatna, BPBD tetap melakukan upaya koordinasi dengan PT Perkebunan Nusantara untuk melakukan relokasi warga yang rumahnya terancam longsor tersebut.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera terealisasi,” harapnya.

Diberitakan sebelumnya, Bupati Bandung Dadang Supriatna meninjau lokasi tanah longsor di Kampung Giriawas Desa Sukaluyu, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (16/1/2022).
Bencana longsor yang terjadi pada Sabtu sore (15/1/2022) itu, menimpa sebuah rumah setengah jadi, dan menelan korban 1 orang meninggal dunia, 1 luka berat serta 6 orang luka ringan.

Bupati mengatakan, lokasi tersebut cukup rawan. Kontur tanah dengan kemiringan 45 derajat iyang menjadi area longsor ditanami pemiliknya dengan tanaman kentang, dan tidak terdapat tanaman keras sebagai penahan.

Ia pun segera menginstruksikan BPBD, aparat kewilayahan dan Pemerintah Desa setempat agar segera berkoordinasi untuk melakukan relokasi. Hal itu menurutnya harus segera dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan.
“Setelah dicek di lapangan, ada sekitar 20 rumah di lokasi rawan bencana longsor, itu harus segera direlokasi dalam waktu seminggu ini. Kemudian di kemiringan 45 derajat, kita sudah melarang petani menanam sayuran dan lebih mengutamakan tanaman keras,” tutur Bupati.

Saat melihat langsung rumah-rumah penduduk yang rusak terdampak, Bupati mengatakan akan melakukan mitigasi bencana dan perbaikan dengan melibatkan pentahelix.

Pria yang akrab disapa Kang DS pun meminta para petani di Kabupaten Bandung, untuk belajar dari kejadian serupa agar tidak terulang lagi. Selanjutnga Kang DS juga turut menginstruksikan Dinas Pertanian dan Dinas Lingkungan Hidup, untuk membantu penyediaan bibit tanaman keras untuk pemilik lahan di kemiringan.

“Minimal jenis kopi lah, tidak boleh ditanami tanaman yang akarnya longgar. Kalau toh bersikeras ditanami sayuran, tolong lakukan tumpang sari. Harus ada tanaman keras dengan jarak dua meter setengah, itu solusinya,” tegas Kang DS

Sumber : Pemkab Bandung

Berita Terkait

Sambut Hari Jadi ke-384, Bupati/Wakil Bupati Bersama Forkopimda Ziarah ke Makam Para Mantan Bupati Bandung
Resmikan Koramil Baleendah, Bupati Bandung Siap Tambah Lagi di Tiga Kecamatan
Antrean Samsat Membludak, Bupati Bandung Akan Tambah Tiga Lokasi Pembayaran Pajak di Soreang
Bersama Forkopimda, Bupati Kang DS Bertekad Terus Tingkatkan Inovasi Pertanian
Bupati Bandung: Perubahan Nama BPR Kerta Raharja agar Bisa Lebih Meyokong Pertumbuhan UMKM
Bazar Ramadhan 1446 H, Bupati Launching OPM Untuk Delapan Kecamatan
Pemkab Bandung Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an: Al-Qur’an Petunjuk Utama bagi Umat Manusia
Kang Cucun Apresiasi Bupati Bandung Berani Gelontorkan Anggaran Rp109 Miliar untuk Program Insentif Guru Ngaji

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 10:05

Desa Rancamanyar Laksanakan Musdes Penataan Desa

Rabu, 12 Maret 2025 - 21:30

Bupati Bandung Dadang Supriatna Jabat Ketua Umum Asosiasi Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:32

Ini Penjelasan Kadis PMD Tata Irawan Soal Wacana Pemekaran Desa di Kabupaten Bandung

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:27

DPMD: Hasil Kajian 14 Kecamatan, 127 Desa, dan 8 Kelurahan di Kabupaten Bandung Layak Dimekarkan 

Senin, 10 Maret 2025 - 13:26

Di Cicalengka, Kadis PMD Tata Irawan Sampaikan Paparan Arah Kebijakan Penataan Desa

Senin, 10 Maret 2025 - 10:50

DPMD Tata Irawan: Sosialisasi Arah Kebijakan Penataan Desa Dengan Sasaran Pemekaran Desa

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:54

Bupati Bandung: Pembangunan Fly Over Jalan Rancaekek-Majalaya Sudah Diusulkan ke Provinsi Jabar

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:49

Kang Ali Syakieb Tegaskan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba Kejahatan Luar Biasa 

Berita Terbaru

BEJAKEUN

Desa Rancamanyar Laksanakan Musdes Penataan Desa

Rabu, 16 Apr 2025 - 10:05