Nginap Semalam Di Rumah Warga, Kang DS Langsung Janjikan Ini Ke Pemilik Rumah

- Penulis Berita

Jumat, 4 Maret 2022 - 22:32

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bandung Dadang Supriatna tengah berbincang dengan pasangan suami istri Dedi dan Susi, warga Cipelah Kecamatan Rancabali (Foto : dok. Pemkab Bandung)

Bupati Bandung Dadang Supriatna tengah berbincang dengan pasangan suami istri Dedi dan Susi, warga Cipelah Kecamatan Rancabali (Foto : dok. Pemkab Bandung)

CIPELAH | Bupati Bandung Dadang Supriatna atau Kang DS menginap di rumah milik pasangan suami istri warga Kampung Legok Bedo RT 03/RW 14 Desa Cipelah Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung, Jum’at (4/3/2022).

Kegiatan ini dilakukan bupati dalam rangka lebih mendekatkan diri dengan masyarakat. Setelah dsebelumnya dilaksanakan juga di Desa Cipanjalu Kecamatan Cilengkrang, Desa Ciluluk Kecamatan Cikancung, Desa Girimekar Kecamatan Pacet, dan di Kecamatan Pangalengan.

“Abdi ngiring mondok samalam di bumi ieu,” kata Kang DS, saat meminta izin kepada pemilik rumah, Dedi dan Susi.
Mendengar penuturan Kang DS, Susi pun langsung menjawabnya. “Bumina butut. Bumina oge bade rugrug,” jawab Susi di depan Bupati Bandung sembari didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Bandung yang juga istri Bupati Bandung, Hj. Emma Dety Supriatna.

Mendengar jawaban Susi, Kang DS pun menyatakan kesiapannya bahwa rumah milik Dedi dan Susi itu akan dibedah rumah. “Engke  rumahna bade dibedah rumah,” kata Kang DS, sembari disambut terima kasih oleh Dedi beserta Susi.

Dalam perbincangan antara Bupati dengan pemilik rumah terungkap, jika pasangan suami istri tersebut memiliki pekerjaan sebagai petani. Mereka mengakubertani dengan cara menyewa lahan milik orang lain. Biaya sewanya Rp 50.000/patok, setiap patoknya 25 tumbak (14 meter persegi/tumbak).

Melihat rumah pasangan Dedi dan Susi yang ditempati Bupati Bandung untuk menginap semalam, kemungkinan jiks tersebut rumah yang sudah mengalami banyak kerusakan akibat termakan usia.

Dinding rumahnya yang terbuat dari bilik bambu sudah terlihat lusuh, cat putihnya sudah terkelupas. Lantai rumahnya pun terbuat dari papan, yang sudah termakan usia. Atap rumahnya pun terbuat dari bilik bambu, dengan kondisi yang sudah keropos, sehingga rumah yang diperkirakan sudah berusia puluhan tahun itu sudah waktunya untuk dibedah melalui program Bunga Desa.

Sumber : Pemkab Bandung

Berita Terkait

Kang DS: BNPB Transfer Bantuan Rp 25,5 Miliar Untuk Warga Terdampak Gempa Bumi Kertasari
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bandung Minta Satgas Tata Ruang dan Perizinan Transparan Soal Kinerja
Anggota Dewan Asep Yusuf Salim Menggelar Reses Terkait Menjamurnya Bank Emok dan Pinjaman Online
H Asep Syamsudin Gelar Reses Masa Sidang II Tahun 2024-2025
Bupati Bandung Bernostalgia Saat Safari Ramadan Bersama Wabup Ali Syakieb
Kang DS Soroti Masalah Pasar, Terminal, Alun-alun, Banjir dan Jalan di Dapil V: Kita Benahi Jadi Program Prioritas
Bapenda Kabupaten Bandung Luncurkan “Gerebeg Pajak” untuk Kejar Target PAD Rp 2 Triliun
Camat Rancabali Tekankan IPM dalam Musrenbang

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 21:30

Bupati Bandung Dadang Supriatna Jabat Ketua Umum Asosiasi Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:32

Ini Penjelasan Kadis PMD Tata Irawan Soal Wacana Pemekaran Desa di Kabupaten Bandung

Senin, 10 Maret 2025 - 13:26

Di Cicalengka, Kadis PMD Tata Irawan Sampaikan Paparan Arah Kebijakan Penataan Desa

Senin, 10 Maret 2025 - 10:50

DPMD Tata Irawan: Sosialisasi Arah Kebijakan Penataan Desa Dengan Sasaran Pemekaran Desa

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:54

Bupati Bandung: Pembangunan Fly Over Jalan Rancaekek-Majalaya Sudah Diusulkan ke Provinsi Jabar

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:49

Kang Ali Syakieb Tegaskan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba Kejahatan Luar Biasa 

Kamis, 6 Maret 2025 - 13:36

Sosialiasi Arah Kebijakan Penataan Desa, Kepala DPMD Tata Irawan Minta Perangkat Desa Laksanakan Musdes

Kamis, 6 Maret 2025 - 02:52

Bupati Bandung Melakukan Kunjungan Kerja ke BGN: Bahas Aspek Teknis Program MBG

Berita Terbaru