Tutup Festival Sarung Majalaya, Kang DS : Industri Sarung Majalaya Harus Bangkit

- Penulis Berita

Minggu, 13 Maret 2022 - 23:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAJALAYA |Bupati Bandung H.M.Dadang Supriatna saat menutup acara Festival Sarung Majalaya berharap, festival tersebut dapat membangkitkan industri sarung Majalaya yang sebelumnya sempat terpuruk.

“Majalaya, kita tahu berdasarkan sejarah dikenal sebagai Kota Dollar. Kota yang tak pernah tidur. Kita berharap melalui pelaksanaan Festival Sarung Majalaya ini dapat membangkitkan industri sarung Majalaya yang sempat terpuruk,” ungkap Dadang Supriatna usai menutup Festival Sarung Majalaya, Minggu sore (13/3/2022).

Dulu, kata Dadang Supriatna kehidupan masyarakat Majalaya sangat luar biasa. “Saat ini, Majalaya mati suri, sehingga FUN mengadakan Festival Sarung Majalaya,” kata Bupati Bandung.

Melalui festival sarung Majalaya itu, Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa FUN turut mengundang para pelaku usaha sarung asal Majalaya dan sekitarnya, untuk melakukan transaksi sarung.
“Saya dapat informasi ada transaksi sarung pada ajang Festival Sarung Majalaya ini. Selain itu ada juga pengusaha yang order sarung kepada pengusaha sarung Majalaya,” kata Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna.

Kang DS juga mengajak para Kepala Desa, Camat maupun Kepala Dinas untuk berbelanja sarung, disaat menghadapi kebutuhan Ramadhan atau Lebaran Idulfitri mendatang. “Saya juga setiap tahun seperti itu, belanja sarung ke Majalaya, ketika saya masih menjadi anggota dewan,” Imbuhnya.

Ia berharap melalui kegiatan promosi seperti ini dapat membangkitkan Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kabupaten Bandung yang mencapai 7.100 IKM.
Kang DS pun sangat mengapresiasi pencetus sarung Majalaya, yaitu Abah Maman (92) warga Leuwicalung Majalaya, yang turut mengembangkan produksi sarung di Majalaya hingga saat ini.
“Yang jadi persoalan saat ini,
Majalaya dalam kondisi milenial dan go publik, nama Majalaya hampir redup. Apakah siap pengusaha Majalaya dan urang Majalaya ingin bangkit kembali? Kita sepakati Majalaya harus bangkit,” ungkapnya.

Bupati Bandung pun mengintruksikan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung Dicky Anugrah untuk membuat tempat khusus untuk produksi sarung Majalaya di lokasi Pasar Majalaya yang akan dibangun.
“Untuk membangkitkan industri sarung Majalaya, kita berharap para pengusaha duduk bersama untuk melakukan langkah-langkah dan berbagai terobosan. Kita juga berharap The Matic Mall dijadikan tempat pembelanjaan, baik lokal, nasional maupun internasional,” ungkapnya.

Kang DS juga berharap festival sarung Majalaya bisa dilaksanakan secara rutin pada setiap tahunnya.
“Dengan harapan, produksi sarung tak hanya penampilan semata, tapi para pengusaha yang membutuhkan kain sarung bisa order barang ke Majalaya. Supaya sarung Majalaya yang sebelumnya kasohor, bisa kembali bangkit, berkembang dan meningkat lagi,” ungkapnya.

Untuk mengembangkan industri sarung Majalaya, ia pun tak mau saling menyalahkan dan saling ejek di antara pengusaha. “Yang harus memajukan pengusaha lokal dengan berbagai potensi yang ada,” Pungkasnya.

 

Sumber: Pemkab Bandung

Berita Terkait

Camat Agus Rustandi Sebut di Kecamatan Ibun Tercatat 17 Perusahaan Sumber PAD
Ketua Fraksi PKB Tarya Witarsa Sebut Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Meresahkan Masyarakat 
Optimalisasi Potensi di Tingkat Kecamatan, Pemkab Bandung Gelar Rakor Peningkatan PAD
*Realisasi Investasi Kabupaten Bandung 2024 Lampaui Target Hingga Mencapai 116%*
Berbagai Kebijakan Pertanian Kang DS Dipuji Kementerian Pertanian
Kolaborasi dengan Unpad, Kang DS Siap Dukung Program Ketahanan Pangan Prabowo
*Pada Tahun 2025, Kang DS Ajak Masyarakat Untuk Sama-sama Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi*
Menyatukan Transformasi Hijau dan Digital Demi Masa Depan Smart City Nusantara

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 04:28

Sosialisasi Tugas Pokok dan Fungsi Koordinator Naskah Kuno Kabupaten Bandung 

Kamis, 6 Februari 2025 - 13:39

Terima Audiensi Guru Honorer dan Penjaga Sekolah, Komisi D DPRD Dudi Mustopa: Kami Akan Memperjuangkannya Masuk PPPK

Kamis, 6 Februari 2025 - 00:42

Ketua DPRD Renie Rahayu Fauzi: Kami Akan Memperjuangkan Guru Honorer Masuk PPPK

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:11

Sukseskan Program MBG, Dinas Pendidikan Gelar Evaluasi dan Penilaian Sertifikasi UKS

Kamis, 23 Januari 2025 - 14:56

Kang Asray: “Berharap 2025, Tidak Ada Lagi Ijazah Tertahan di Sekolah, Sanjung Program Bupati Bandung Inovatif”

Kamis, 23 Januari 2025 - 10:37

Asep Juarsa: Pembagian Ijazah Kepada Para Siswa Bentuk Kepedulian Nyata Bupati Bandung

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:40

Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs Digelar di Kabupaten Bandung

Jumat, 27 Desember 2024 - 07:11

Pastikan Pelayanan Pendidikan Lebih Bedas, Bupati Bandung Lantik Kadisdik Definitif

Berita Terbaru