CHIANTI

- Penulis Berita

Selasa, 10 Mei 2022 - 22:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

“Eighteen floor, 1 a.m,” chat darinya. Aku balas dengan emotikon ibu jari dan tanda peluk.
Lantai 18. Dini hari. Sengaja kupakai gaun dengan warna merah agak tua. Berjalan anggun, sembari menelisik setiap sudut. Lagu favorit mengalun dengan suara pelan. Aku mendekati asal suara. Nampak bunga kesukaanku, menghiasi meja bundar dengan taplak dari kain sutra berwarna putih.
“As your wish,” dia tersenyum sambil membuka telapak tangan. Memberi tanda kalau yang ada di sini sekarang sesuai dengan apa yang disebutkan dalam percakapan telefon.
Kuulurkan tangan yang terbungkus sarung tangan yang terbuat dari kulit. Lalu dia menciumnya dengan santun. Kemudian dia berjalan ke belakang, memegangi sandaran kursi. Ia menarik kursinya. Aku membetulkan posisi kursi sebelum duduk. Duduk di ujung kursi, lalu menyimpan tas tangan di balik puggungku. Setelah memastikan aku duduk dengan nyaman, dia baru menduduki kursi di depanku.
Semilir angin menggoyangkan daun anggur yang menghiasi meja. Buket azalea tiga warna ikut menjadi saksi dua orang yang baru bertemu kembali. Dia mengambil botol fisco klasik , lalu membukanya dengan alat khusus.
“Kau tak akan menyesal?” menatap yang sedang membuka botol.
“Mungkin bukan penyesalan, tapi harus bisa menerima manis pahitnya,” jawabnya, setelah ia menyimpan tutup botol. Gelas wine diisi, diangkat, digoyangkan perlahan, lalu didekatkan ke hidung.
Dialah cinta pertama. Sekarang menjadi salah satu bos besar yang lumayan disegani di antara eksekutif muda. Sedang aku, pegawai profesional salah satu organisasi gelap. Nama anggur yang botolnya terbungkus setegahnya oleh anyaman bambu, menjadi nama samaranku.
Isi gelas tinggal seperempatnya. Hati terasa hangat. Aku mengusap bagian tengah paha. Tak seperti biasanya, pistol yan tersembunyi dengan rapi sangat terasa mengganjal.

***

2022

Disadur dari fiksimini berjudul sama berbahasa Sunda. Pernah dimuat di majalah Manglé 10 November 2021

 

 

Berita Terkait

*Cetar Ada SMS Bikin Heboh di Bandung Selatan*
Gelar Seni Budaya Tolak Peredaran Narkoba
Menciptakan Surga di Hamparan Kebun Teh Kertasari Estate
MENGENAL SOSOK REVA YULI ANJANI, PENARI JAIPONG DARI DESA TARUMAJAYA
PUISI/SAJAK
CERPEN
Cerita Pendek
TUJUAN

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 10:05

Desa Rancamanyar Laksanakan Musdes Penataan Desa

Rabu, 12 Maret 2025 - 21:30

Bupati Bandung Dadang Supriatna Jabat Ketua Umum Asosiasi Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:32

Ini Penjelasan Kadis PMD Tata Irawan Soal Wacana Pemekaran Desa di Kabupaten Bandung

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:27

DPMD: Hasil Kajian 14 Kecamatan, 127 Desa, dan 8 Kelurahan di Kabupaten Bandung Layak Dimekarkan 

Senin, 10 Maret 2025 - 13:26

Di Cicalengka, Kadis PMD Tata Irawan Sampaikan Paparan Arah Kebijakan Penataan Desa

Senin, 10 Maret 2025 - 10:50

DPMD Tata Irawan: Sosialisasi Arah Kebijakan Penataan Desa Dengan Sasaran Pemekaran Desa

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:54

Bupati Bandung: Pembangunan Fly Over Jalan Rancaekek-Majalaya Sudah Diusulkan ke Provinsi Jabar

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:49

Kang Ali Syakieb Tegaskan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba Kejahatan Luar Biasa 

Berita Terbaru

BEJAKEUN

Desa Rancamanyar Laksanakan Musdes Penataan Desa

Rabu, 16 Apr 2025 - 10:05