kabandung.id | Pengelolaan Sampah, Rutilahu, dan UMKM menjadi prioritas Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Tingkat Kecamatan Rancabali di hadiri oleh Ketua Tim Musrenbang Kabupaten Bandung Drs. H. Rukmana, M.Si, Unsur OPD, Muspika Kecamatan Rancabali,Para kepala Desa se Kecamatan Rancabali,dan para tamu undangan lainya, Kamis (1/02/2024).
Acara di buka langsung oleh Ketua Tim Musrenbang Kabupaten Bandung Drs.H.Rukmana,M.Si. Dalam sambutan tertulisnya Bupati Bandung Mengingatkan agar apa yang masuk dalam perencanaan pembangunan adalah yang masuk dalam skala prioritas.
Sementara, Ketua Pelaksana Kegiatan Musrenbang Kecamatan Rancabali Asep Kurniawan menjelaskan, dari hasil musrenbang yang di laksanakan di 5 Desa yang ada di Kecamatan Rancabali tercatat ada 257 usulan yang terbagi menjadi tiga bidang yaitu bidang pembangunan dan pemerintahan 124 usulan,bidang perekonomian sebanyak 54 usulan dan bidang infrastruktur dan kewilayahan ada 79 usulan.dengan besaran anggaran sebesar 27,4 milyar. “Tentunya semua itu nantinya akan di kaji oleh tim Musrenbang Kabupaten Bandung dan mana saja yang masuk di anggaran 2025 sesuai dengan kemampuan anggaran yang ada,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Camat Rancabali Kankan Taufik B.S.IP. menjelaskan juga tentang program inovasi Kecamatan Rancabali yaitu program KARASA akronim dari Kecamatan Ngantor di Wilayah Desa. Tujuan dari Karasa itu sendiri jelas Kankan, adalah untuk mendapatkan Big Data sesuai dengan anjuran Bupati Bandung supaya dalam menerapkan anggaran sesuai dan tepat sasaran. Program karasa ini baru di laksanakan di Desa Alam Endah, program ini diharapkan bisa efektif dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
