Pemkab Bandung Gandeng Telkom University Atasi Persoalan Sampah

- Penulis Berita

Jumat, 5 Juli 2024 - 23:13

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DPUTR Kab Bandung-Telkom University Teken MoA Atasi Persoalan Sampah

kabandung.id |Pemkab Bandung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) bersinergi dengan Telkom University dalam upaya mengatasi persoalan sampah dan pengendalian banjir melalui pendekatan inovasi sehingga menghasilkan pilot project.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Ilmu Terapan Universitas Telkom dengan DPUTR Kabupaten Bandung, di Gedung Selaru, Fakultas Ilmu Terapan Universitas Telkom, Jumat (5/7/2024).

Bupati Bandung mengungkapkan, Kabupaten Bandung setiap harinya rata-rata mengeluarkan 1.282 ton sampah, yang kini masih menyisakan 298 ton sampah yang belum tertangani.

“Saya menyambut baik MoA ini, sehingga dengan kerjasama pentahelix ini nantinya diharapkan bisa menghasilkan inovasi untuk menangani sisa sampah yang belum tertangani sebesar 298 ton tersebut, yang selama ini dibuang ke TPA Sarimukti Bandung Barat,” kata bupati.

Sementara sekitar 1.000 ton sampah masyarakat Kabupaten Bandung sudah melakukan penanganan secara mandiri. Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna menyebut penanganannya dilakukan dengan empat cara.

Pertama, berbasis individu atau rumah dengan membuat Lubang Cerdas Organik (LCO) minimal dua titik LCO per orang di masing-masing rumahnya.

Kedua, pengolahan sampah berbasis RW, dengan menginstruksikan Kelompok Swadaya Masyarakat yang mengelola TPS3R, seperti di Desa Cangkuang Wetan Kecamatan Dayeuhkolot.

Ketiga, penangan di tingkat desa dengan berbasis kawasan. Pemkab Bandung telah membeli empat mesin Refuse Derived Fuel (RDF), yang hasil daur ulang sampahnya bisa dijual ke pabrik untuk pengganti batu bara. Keempat, yaitu dengan memanfaatkan incenerator.

Selain dengan keempat cara tersebut, Kang DS menginginkan persoalan sampah bisa selesai. Bahkan lebih dari itu bisa menjadikan sampah ini sebagai berkah dan bukan sebagai masalah lagi.

Maka dari itu, sambung Bupati Bedas, dengan MoA ini tentunya diharapkan menghasilkan inovasi yang dilahirkan dari hasil kajian Telkom University, agar permasalah sampah di Kabupaten Bandung ini bisa selesai dengan kolaborasi pentahelix.

“Saya ingin bisa seperti Kota Surabaya yang bersih dan saya optimis permasalahan sampah kita ini bisa selesai dua atau tiga tahun ke depan dengan kolaborasi pentahelix,” ungkap Bupati Dadang Supriatna.

Kepala DPUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa dalam laporannya menyampaikan, MoA ini sesuai dengan arahan Bupati Bandung, bahwa kita harus berkolaborasi dengan konsep pentahelix dalam menyelesaikan permasalah di Kabupaten Bandung yang cukup kompleks seperti persoalan penanganan sampah, selain pengendalian banjir.

“Kami berharap kerjasama ini bisa menghasilkan inovasi, sehingga sesuai tagline DPUTR ‘ Sampah Jadi Berkah bisa terwujud, bukan hanya untuk pengurangan volume sampah tapi juga bagaimana agar dari sampah itu bisa bernilai ekonomis bagi masyarakat,” kata Zeis.(*)

Reporter : Leni Herliani

Berita Terkait

*Ibun Miliki Tempat Wisata Unggulan Salah Satunya *WISATA SIANYAR KAMOJANG* 
Percepatan Penanganan Bencana, Kang DS Instruksikan BPBD Usulkan Pembangunan Gudang Peralatan dan Logistik 
Camat Ibun: Desa Wisata Dapat Meningkatkan Ekonomi Para Pelaku UMKM
Tempat Berinteraksi Masyarakat dan Ramah Anak, Kang DS Resmikan Alun-alun Ciwidey
Pemdes Se-Kecamatan Rancabali Teken MoU dengan PCNU Terkait Asistensi Pengurusan Program TORA dan KHDPK
DLH: Ini Empat Kategori Peraih Penghargaan Lingkungan Hidup Tingkat Kabupaten Bandung 2024
Warga Keluhkan Pencemaran Polusi Udara yang Disebabkan Pembakaran Batu Bara
Sosialisasikan Pengelolaan Sampah 3R, Ini Kata BBWS Citarum dan Pemerintah Desa Neglasari
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 04:28

Sosialisasi Tugas Pokok dan Fungsi Koordinator Naskah Kuno Kabupaten Bandung 

Kamis, 6 Februari 2025 - 13:39

Terima Audiensi Guru Honorer dan Penjaga Sekolah, Komisi D DPRD Dudi Mustopa: Kami Akan Memperjuangkannya Masuk PPPK

Kamis, 6 Februari 2025 - 00:42

Ketua DPRD Renie Rahayu Fauzi: Kami Akan Memperjuangkan Guru Honorer Masuk PPPK

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:11

Sukseskan Program MBG, Dinas Pendidikan Gelar Evaluasi dan Penilaian Sertifikasi UKS

Kamis, 23 Januari 2025 - 14:56

Kang Asray: “Berharap 2025, Tidak Ada Lagi Ijazah Tertahan di Sekolah, Sanjung Program Bupati Bandung Inovatif”

Kamis, 23 Januari 2025 - 10:37

Asep Juarsa: Pembagian Ijazah Kepada Para Siswa Bentuk Kepedulian Nyata Bupati Bandung

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:40

Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs Digelar di Kabupaten Bandung

Jumat, 27 Desember 2024 - 07:11

Pastikan Pelayanan Pendidikan Lebih Bedas, Bupati Bandung Lantik Kadisdik Definitif

Berita Terbaru