Dinas Sosial Kabupaten Bandung Minta Maaf Atas Bantuan Beras Tidak Layak Konsumsi

- Penulis Berita

Selasa, 10 September 2024 - 00:00

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak Penyedia Bersedia Menarik dan Mengganti Beras Bantuan

Pihak Penyedia Bersedia Menarik dan Mengganti Beras Bantuan

Dinsos Berkomitmen untuk Meningkatkan Kualitas Penyaluran Bantuan di Masa Depan

kabandung id. | Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bandung menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan penanggulangan miskin ekstrem atas insiden penerimaan bantuan beras yang kondisinya kurang layak dikonsumsi di Pangalengan.

Dinsos mengakui adanya kesalahan teknis dalam proses penyaluran bantuan yang menyebabkan hal ini terjadi. Kejadian ini telah menimbulkan kekecewaan dan keresahan di tengah masyarakat, dan Dinsos Kabupaten Bandung mengakui sepenuhnya kesalahan yang terjadi.

“Kami akui ada kesalahan dari kami, seharusnya kami melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum bantuan disalurkan kepada masyarakat,” ujar Kepala Dinsos Kabupaten Bandung, Tisna Umaran, dalam keterangan persnya Senin (9/9/2024).

Tisna menyatakan pihaknya memahami bahwa bantuan ini sangat penting bagi para KPM untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. Oleh karena itu, kata dia, Dinsos merasa sangat prihatin dan bertanggung jawab atas insiden tersebut.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Kami akan terus berupaya untuk terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat,” ungkapnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, Dinsos Kabupaten Bandung telah mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi permasalahan ini. Pertama, Dinsos telah memanggil dan menegur pihak penyedia bantuan beras terkait insiden ini.

“Kami telah melakukan pemanggilan dan teguran kepada pihak penyedia. Mereka telah menyatakan kesediaan untuk mengganti seluruh beras yang tidak layak konsumsi,” jelas Tisna.

Kedua, Dinsos Kabupaten Bandung telah menarik seluruh beras yang telah disalurkan kepada masyarakat dan telah melakukan penggantian dengan beras yang layak konsumsi.

Dari 13 kecamatan yang sudah menerima pendistribusian beras, pihaknya telah menarik 293 karung beras yang tidak laik konsumsi dari total 2.263 karung yang telah disalurkan.

Selain itu, Dinsos Kabupaten Bandung juga telah melakukan koordinasi dengan para camat untuk segera merespon dan melaporkan ke Dinsos jika ada komplain dari penerima bantuan agar segera dikembalikan, untuk kemudian dilakukan penggantian.

“Kami akan terus menelusuri melalui mitra kerja Dinas Sosial untuk melakukan pengecekan jika masih ada penerima yang komplain, maka akan terus dilayani. Kami akan melakukan penggantian beras mulai hari ini,” tutur dia.

Ketiga, Dinsos Kabupaten Bandung berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan evaluasi dalam proses penyaluran bantuan di masa depan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Tisna menegaskan pihaknya akan mengawasi seluruh proses penggantian beras oleh pihak penyedia dan memastikan bahwa kualitas beras pengganti sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

“Kami akan memperkuat sistem monitoring dan evaluasi, melibatkan masyarakat dalam proses pengawasan untuk memastikan bantuan yang diberikan kepada masyarakat benar-benar tepat sasaran, tepat jenis, dan tepat kualitas,” ungkap Tisna.

Tak lupa, ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan elemen masyarakat lainnya yang telah memberikan berbagai masukan dan atensi terhadap permasalahan ini. Menurutnya, hal tersebut menjadi masukan berharga untuk proses perbaikan di masa mendatang.

“Sekali lagi atas peristiwa ini, kami sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kabupaten Bandung, khususnya para KPM penerima bantuan ini. Ini menjadi pelajaran berharga bagi kami utnuk terus meningkatkan pelayanan,” tambahnya. (**)

Berita Terkait

Desa Bojongkunci Melaksanakan Musyawarah Desa Khusus Tentang Penataan Desa
Bandung Bedas Expo 2025: Mendorong, Meningkatkan serta Ajang Promosi Bagi Para Pelaku UMKM
Desa Indragiri Gelar Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu RW dan Bunda Literasi RW
HUT Kab Bandung ke-384, Kecamatan Rancabali Jadikan Bandung Bedas Nyaah Ka Indung Program Unggulan
Desa Rancamanyar Laksanakan Musdes Penataan Desa
H.Asep Syamsudin S,Ag Sosialisasikan Peraturan Daerah sekaligus Memberikan Santunan Kepada Puluhan Anak Yatim Piatu dan Lansia
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Bupati Bandung Dadang Supriatna Jabat Ketua Umum Asosiasi Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:58

Gratis! Bupati Bandung Launching Percepatan Sertifikat Hak Atas Tanah Masjid dan Madrasah

Senin, 5 Mei 2025 - 09:44

Sukses Program 4 Tahun Terakhir, Bupati Bandung Optimistis Wujudkan “Bandung Lebih Bedas” di RPJMD 2025-2029

Selasa, 29 April 2025 - 00:14

Sidak Kantor Disdik Kecewakan Bupati Bandung, Waka III DPRD Kabupaten Bandung Dr. M. Akhiri Hailuki Sampaikan Ini!

Senin, 21 April 2025 - 09:36

Hari Jadi ke-384, Bupati Bandung Fokus Tingkatkan Kualitas SDM dan Pemerataan Infrastruktur

Rabu, 16 April 2025 - 01:49

Sambut Hari Jadi ke-384, Bupati/Wakil Bupati Bersama Forkopimda Ziarah ke Makam Para Mantan Bupati Bandung

Senin, 14 April 2025 - 06:49

Resmikan Koramil Baleendah, Bupati Bandung Siap Tambah Lagi di Tiga Kecamatan

Jumat, 11 April 2025 - 22:59

Antrean Samsat Membludak, Bupati Bandung Akan Tambah Tiga Lokasi Pembayaran Pajak di Soreang

Selasa, 8 April 2025 - 04:43

Bersama Forkopimda, Bupati Kang DS Bertekad Terus Tingkatkan Inovasi Pertanian

Berita Terbaru