Pemkab Bandung Fokus Tangani Bencana Gempa Bumi, Banyak Hal yang Sudah Dilaksanakan

- Penulis Berita

Jumat, 27 September 2024 - 06:03

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabandung id. | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung terus fokus dan mengoptimalkan penanganan bencana alam gempa bumi yang melanda sejumlah Kecamatan di Kabupaten Bandung. Setelah pemerintah setempat menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi di wilayah Kabupaten Bandung mulai 18 September sampai 1 Oktober 2024.

Pjs. Bupati Bandung Dikky Achmad Sidik melalui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mengatakan selama status tanggap darurat bencana gempa bumi di Kabupaten Bandung, sejumlah unsur dari jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung maupun pemerintah terkait lainnya dan para relawan terus melakukan upaya penanganan membantu masyarakat yang terdampak.

“Banyak penanganan yang sudah kita laksanakan bersama-sama. Mulai dari pemeriksaan kesehatan masyarakat yang bertahan di tenda pengungsian maupun yang ada di rumah-rumah untuk menjaga kesehatan masyarakat. Termasuk pemberian nasi atau makanan kepada masyarakat yang bertahan di tenda pengungsian pada setiap harinya,” kata Uka Suska dalam keterangannya di lokasi terdampak gempa bumi Kertasari, Kabupaten Bandung Jumat (27/9/2024) pagi.

Tak hanya itu, imbuh Uka Suska, tim penanganan bencana gempa bumi juga melakukan pembersihan puing-puing dari reruntuhan bangunan rumah-rumah maupun fasilitas umum, fasilitas keagamaan dan fasilitas kesehatan.

“Kita berupaya untuk melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan rumah, yang dapat mengganggu kesehatan dan membahayakan bagi warga di lokasi gempa bumi. Soalnya puing-puing itu banyak menumpuk di sekitar rumah warga yang terdampak gempa bumi,” katanya.

Pemerintah juga fokus pada penyediaan kebutuhan air bersih sehari-hari untuk kebutuhan masyarakat yang terdampak gempa bumi.

“Kita juga terus melakukan pendistribusian logistik yang diterima BPBD di Pos Utama kepada masyarakat, terutama di desa-desa yang terdampak gempa bumi dan mereka masih bertahan di tenda-tenda pengungsian,” ujarnya.

Pendistribusian logistik ke sembilan kecamatan yang terdampak gempa bumi di Kabupaten Bandung itu, selain masyarakat terdampak di Kecamatan Kertasari, juga di Pangalengan, Pacet, Pameungpeuk, Banjaran, Arjasari, Ibun dan kecamatan lainnya.

“Kita juga melaksanakan trauma healing bagi anak-anak maupun warga masyarakat lainnya yang terdampak gempa bumi. Hal itu dilakukan untuk memulihkan psikis atau kondisi kejiwaan mereka pascagempa bumi,” tuturnya.

Ia menyebutkan pelaksanaan trauma healing itu selain dilakukan oleh BPBD, juga melibatkan banyak pihak yang peduli pada masyarakat terdampak gempa bumi.

“BPBD juga turut menerjunkan psikososial dalam upaya memulihkan psikis masyarakat yang terdampak gempa bumi tersebut,” katanya.

Lebih lanjut Uka Suska mengatakan, pemerintah juga terus melakukan upaya penataan rumah warga yang mengalami kerusakan akibat diguncang gempa bumi tersebut.

“Sekarang ini penataan rumah masih berjalan. Penataan rumah dikawal oleh BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), karena proses penataan dan perbaikannya akan diusulkan ke BNPB untuk mendapatkan pendanaannya,” katanya.

Uka Suska menyebutkan, BPBD pun terus melakukan upaya monitoring ke lapangan. Mengingat saat ini mulai mewaspadai musim hujan.

“Yang jelas kita setiap hari melaksanakan evaluasi harian. Mulai dari apel pagi setiap pukul 07.00 WIB di Posko Utama Tanggap Darurat Bencana Bumi, kemudian langsung pembagian tugas. Kemudian pukul 16.00 WIB, kita melaksanakan rapat evaluasi harian. Mulai dari pembahasan ketersediaan logistik dan kendala di lapangan, kemudian penyediaan obat-obatan, serta penanganan kesehatan warga,” tuturnya.

Menurutnya, mengingat saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan, para petugas yang siaga di Posko Utama BPBD juga mulai mewaspadai kesehatan masyarakat yang ada di tenda pengungsian maupun di rumah warga yang terdampak gempa bumi.

“Warga yang bertahan di pengungsian harus diperhatikan kesehatan warganya. Yang jelas kesehatan para pengungsi jadi perhatian Posko Utama Tanggap Darurat BPBD Kabupaten Bandung,” ujarnya.

Tidak hanya fokus pada penanganan bencana gempa bumi saja, Uka Suska menyebutkan, apalagi saat ini sudah memasuki musim penghujan. Beberapa hari lalu sempat terjadi bencana longsor di Kecamatan Paseh, yang berdampak pada rumah warga setempat.

“Di Kecamatan Bojongsoang juga sempat terjadi angin kencang, ketika pada hari yang sama terjadi bencana longsor terjadi di Paseh beberapa hari lalu. Kemudian kemarin, angin kencang di Bojongasih, dan Banjaran. Termasuk di Cimenyan dan Pangalengan, juga sempat terjadi angin kencang. Itu menjadi perhatian kita disaat memasuki musim hujan,” ujarnya.*kb1*

Berita Terkait

Kang DS Berharap Groundbreaking SPAM Bandung Timur Bisa Memenuhi Kebutuhan 65.000-85.000 SR
Pemkab Bandung Larang Pembangunan di Sekitar Exit Tol Soreang Tanpa Izin
Kejar Target Pembangunan, Tempat Usaha Nakal Dipasangi Spanduk Peringatan
*100 Hari Kerja Pertama, Bupati Bandung Siap Realisasikan Janji Politik 10 Ribu Tenaga Kerja dan Wirausaha*
*Bupati Bandung Ingatkan Hak dan Kewajiban Perusahaan BUMN*
Kunjungi Pembangunan Bale Rahayu Thalassemia, Ketua DPRD Kab. Bandung Ngobrol Bareng ReDTI KITA Berjanji akan Support Pembangunan Hingga Selesai
Manfaat Pemekaran Desa: Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
*Hadiri Peringatan HPN ke-79, Bupati Bandung: Pers Berintegritas Itu Penting!*

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 11:59

Final Technical Meeting Rock n Ride Seri 7 Tahun 2025 Digelar di Garasi Induk Bandung Selatan (Southland) Kabupaten Bandung

Senin, 3 Februari 2025 - 10:15

Ketua Panitia POR DPRD Kabupaten Bandung, Acep Ana: Juara Umum Komisi D

Kamis, 23 Januari 2025 - 01:30

Dirut PT BPR Kerta Raharja Apresiasi Kegiatan Pekan Olahraga DPRD Kabupaten Bandung

Senin, 16 Desember 2024 - 07:52

KORMI Gelar Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kabupaten Bandung Tahun 2024

Jumat, 13 Desember 2024 - 11:15

KONI Kabupaten Bandung Gelar Capacity Building, Ini Harapannya

Selasa, 10 Desember 2024 - 12:46

Kadispora Kabupaten Bandung Minta Koni Lebih Baik Lagi

Sabtu, 2 November 2024 - 06:38

Muscab Pelti Kabupaten Bandung Kesiapan Hadapi Porprov 2026 Pencapaian Target 100 Medali Emas

Sabtu, 28 September 2024 - 11:45

Pjs. Bupati Bandung Sambut Para Pahlawan Olahraga yang Berjuang di PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Berikan Bonus Puluhan Juta

Berita Terbaru