Pjs Bupati Bandung Monitoring Lapangan ke Pasar Baleendah, Soroti Pengolahan Sampah dan Harga Bahan Pokok

- Penulis Berita

Rabu, 16 Oktober 2024 - 13:10

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengurangan Sampah ke TPA Sarimukti, Pemkab Bandung Edukasi Masyarakat Olah Sampah Organik dan Anorganik

kabandung.id | Pjs Bupati Bandung Dikky Achmad Sidik melaksanakan kunjungan lapangan ke Pasar Baleendah Kecamatan Kabupaten Bandung, Rabu (16/10/2024).

Pjs. Bupati Bandung didampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bandung Dicky Anugrah, unsur Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung dan Camat Baleendah Eef Syarif Hidayatullah juga meninjau lokasi tempat pengolahan sampah (TPS) di sekitar Pasar Baleendah.

Kunjungan lapangan Pjs Bupati Bandung itu menindaklanjuti kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam pembatasan atau pengurangan pengiriman sampah ke TPA Sarimukti Kabupaten Bandung Barat (KBB). Selain itu kebijakan optimalisasi pengelolaan atau pengolahan sampah di Bandung Raya, khususnya di Kabupaten Bandung.

Pjs. Bupati Bandung Dikky Achmad Sidik melalui Kepala Disdagin Kabupaten Bandung Dicky Anugrah mengatakan bahwa kunjungan lapangan ke Pasar Baleendah itu untuk menindaklanjuti kebijakan Pemprov Jabar dalam pengurangan pengiriman sampah asal Kabupaten Bandung ke TPA Sarimukti KBB.

“Dalam pengelolaan sampah ini menggerakkan lintas sektor di Pemkab Bandung, termasuk pengolahan sampah di pasar. TPS yang ada di pasar itu tidak hanya sampah yang dihasilkan para pedagang di pasar, tetapi di sana juga menampung sampah-sampah yang dibuang dari lingkungan sekitar Pasar Baleendah. Karena Kecamatan Baleendah tak punya TPS, sehingga sampah dibuang ke TPS Pasar Baleendah,” jelas Dicky usai kunjungan lapangan.

Karena harus ada pengurangan sampah yang dikirim ke TPA Sarimukti, lanjut Dicky, sehingga harus mengedukasi seluruh elemen masyarakat pedagang dan masyarakat di sekitar Kecamatan Baleendah.

“Hal itu untuk mengurangi pembuangan sampah ke TPS maupun TPA. Jadi kita dari Disdagin sudah melakukan upaya-upaya edukasi kepada para pedagang untuk memilah sampah organik dan anorganik serta sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun),” katanya.

Dijelaskan Dicky, sampah yang dihasilkan para pedagang pasar, kebanyak sampah organik. Sampah anorganiknya sedikit, seperti kertas dan plastik.

“Sampah organik maupun anorganik yang dihasilkan itu, kalau diolah bisa menghasilkan atau meningkatkan ekonomi karena memiliki nilai jual. Di antaranya sampah organik bisa digunakan untuk pakan magot, dan magotnya bisa digunakan untuk pakan budidaya ikan lele, ikan mas dan pakan lainnya. Selain itu bisa digunakan biogas dan lainnya,” ujarnya.

Dicky pun meminta kepada Pjs. Bupati Bandung saat pelaksanaan rapat koordinasi lalu, untuk mengedukasi pengelola sampah di TPS dan menyimpan alat untuk residu sampah-sampah di pasar.

“Supaya sampah tidak langsung dibuang ke TPA. Jadi sisa residu yang dibuang ke TPA itu,” ucapnya.

Dicky menyebutkan bahwa kedepan memang ada beberapa catatan, pertama pengelolaan sampah diedukasi melalui programnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung. Kedua disediakan alat pengolahan sampah, mulai dari insinerator, alat pencacah sampah.

“Dinas Lingkungan Hidup juga menyediakan kontainer. Supaya kontainer kosong itu diisi sampah untuk dipilah. Jika tahun 2025 mendatang, DLH belum bisa menyediakan alat-alat pengolahan sampah itu, Disdagin bisa secara mandiri menyediakan alat-alat pengolahan sampah,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, kata Dicky, Pjs Bupati Bandung melaksanakan monitoring mobilisasi harga dan kebutuhan pokok.

“Alhamdulillah di Pasar Baleendah, ketersediaan kebutuhan pokok tidak ada barang yang langka. Kedua, harga stabil dan tidak ada harga tinggi melebihi HET (harga eceran tertinggi),” ujarnya.

Monitoring ketersediaan kebutuhan bahan pokok itu, katanya, supaya inflasi tetap harus dijaga supaya inflasi tidak tinggi.**

Reporter : Leni Herliani 

Berita Terkait

Guna Menekan Inflasi, Pemkab Bandung Gelar Gerakan Pangan Murah
Kampung Buluh Jadi Central Kesed, Orang Struk Berdayakan Lansia dan Cacad Pisik
KDM Putih Terbentuk di 280 Desa/Kelurahan di Kabupaten Bandung
Pemkab Bandung Wajibkan ASN Tanam Pohon Lewat Program “Gepak Sayang” di Hulu Citarum
Tingkatkan Ekonomi Desa Indragiri Bangun Jalan Desa Habiskan Dana Ratusan Juta
Para Pekerja/Buruh Kabupaten Bandung Peringati May Day, Bupati Kang DS Sampaikan Pesan Ini
Bandung Bedas Expo 2025: Mendorong, Meningkatkan serta Ajang Promosi Bagi Para Pelaku UMKM
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 22:22

Deklarasi Damai Menggema, Ormas se-Kabupaten Bandung Siap Jaga Keamanan

Selasa, 19 Agustus 2025 - 06:03

Desa Indragiri Rancabali Terima Bantuan Sarana Prasarana Masjid

Minggu, 17 Agustus 2025 - 10:38

Bupati Bandung Dadang Supriatna menjadi Inspektur Upacara peringatan HUT RI ke-80

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 07:47

PKB Fun Run 2025 Sukses Besar, Kang Haji Cucun : Insya Allah Jadi Agenda Tahunan

Kamis, 24 Juli 2025 - 10:12

Bupati Bandung Lantik Pejabat di Situ Cisanti, Rizky Rinaldi Duduki Jabatan Baru Kabid Lalin Dishub

Senin, 21 Juli 2025 - 14:28

Hulu Citarum Jadi Sejarah Bupati Bandung Lantik 385 Pejabat Kabupaten Bandung

Minggu, 20 Juli 2025 - 22:42

KOARIS Jadi Gebyar muharam 1447 Hijriyah Desa Indragiri

Jumat, 18 Juli 2025 - 01:46

Mendagri Lantik APKASI, Kang DS : Kami Siap Dukung Visi Indonesia Emas 2045

Berita Terbaru

BEJAKEUN

Owner Dusun Stroberi kembali gelar khitanan massal

Kamis, 21 Agu 2025 - 06:55

SOSIAL POLITIK

Desa Indragiri Rancabali Terima Bantuan Sarana Prasarana Masjid

Selasa, 19 Agu 2025 - 06:03