Kabandung id. | Sebanyak 120 (Pasutri) Pasangan suami Istri di Kecamatan Rancabali mengikuti Isbat cerai Dan 17 pasang Isbat Nikah Terpadu di Aula Kecamatan , Jumat(18/10/2024).
Program penetapan perceraian ” FRODEO ” di Kec Rancabali :
– Pendaftar. 120 pasang
– Berkas dikembalikan 7 pasang.
– Ditolak di sidang 3 pasang
– Tidak hadir pda sidang 10 pasang.
– Putusan / Di kabulkan 100 pasang pemohon.
Sedangkan untuk Program Isbat nikah
– pendaftar 17 pasang
– Ditolak/berkas tidak sesui/tidak memenuhi sarat 9 psg.
– Putusan/Dikabulkan 8 psg.
Fathulloh S.Ag.MH. selaku Hakim Ketua dalam acara tersebut menjelaskan bahwa Program ini adalah Program tahunan yang dilaksanakan oleh pihak Pengadilan Agama Soreang yaitu Frodeo yang artinya Program jemput bola dari Pengadilan Agama Soreang agar masyarakat tidak terbebani dengan biaya kepengurusan karena program ini seratus persen gratis alias Frodeo Murni.
Selanjutnya Fathulloh S.Ag.MH. mengatakan bahwa jajaran Pengadilan Agama sangat berterima kasih atas kerjasama dari pihak Kecamatan Rancabali yang telah memfasilitasi Program Prodeo yang di sinergikan dengan program kecamatan Yaitu Program KARASA dengan menyediakan segala sesuatunya dengan baik.
Sementara Camat Rancabali Kankan Taufik B. S.IP. Memberikan Edukasi kepada seluruh Pasangan Yang akan melakukan Isbat Cerai bahwa mereka harus bisa memberikan Edukasi atau pengertian kepada tetangga atau masyarakat yang ingin melakukan Isbat nikah agar jangan tertipu oleh para oknum yang tidak bertanggungjawab yang menjanjikan bisa mengurus perceraian dengan biaya yang besar.namun pada akhirnya tidak beres.
Wawat 37 tahun salah seorang peserta Isbat cerai dari desa Cipelah mengucapkan banyak banyak terima kasih kepada pihak kecamatan Rancabali yang telah memberikan pelayanan yang maksimal kepadanya sehingga dirinya bisa mendapatkan pelayanan admistrasi kependudukan berupa Isbat cerai secara gratis. Ungkapnya.
Reporter : Ade S