*Kang DS Optimalkan APBD Berpihak ke Masyarakat Meski TKD Berkurang Rp935 Miliar*

- Penulis Berita

Kamis, 2 Oktober 2025 - 23:33

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

*Meski TKD 2026 Berkurang Rp935 Miliar, Bupati Bandung Optimalkan APBD Tetap Berpihak ke Masyarakat*

*Meski TKD 2026 Berkurang Rp935 Miliar, Bupati Bandung Optimalkan APBD Tetap Berpihak ke Masyarakat*

KAB. BANDUNG – Nah, ini nih Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan meski ada pengurangan alokasi Transfer Keuangan Daerah (TKD) sebesar Rp935 miliar dari Kementerian Keuangan ke Kabupaten Bandung, namun ia menandaskan agar RAPBD Kabupaten Bandung 2026 tetap berpihak kepada kepentingan masyarakat.

Lebih dari itu Bupati Bandung Kang DS juga tetap optimistis penyesuaian TKD ini tidak akan berpengaruh terlalu signifikan terhadap pembangunan daerah.

“Saya siap dan selalu optimistis meski ada penyesuaian TKD ini. Nanti kita buatkan skema APBD-nya, yang paling penting saya sepakat, belanja ini harus sesuai dengan keinginan kita bersama, yaitu berpihak kepada kepentingan masyarakat,” kata bupati saat membuka Bimtek PKK di Grand Sunshine Soreang, Rabu 1 Oktober 2025.

Tidak hanya itu, Kang DS juga menyatakan kesiapannya untuk mengawal RAPBD 2026 secara akuntabel. “Insyaallah kita akan bahas secara komprehensif dan transparan. Nanti akan disampaikan hasilnya pada pembahasan akhir APBD kita di 2026,” paparnya.

Selain itu, Kang DS juga akan tetap berupaya agar Tunjangan Kinerja (Tukin) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bandung bisa tetap terpenuhi.

“Beberapa pemerintah daerah di Jawa Barat sebenarnya sudah tidak bisa lagi membayarkan Tukin ASN-nya. Tapi insya Allah, Kabupaten Bandung tetap Bedas untuk bisa memberikan Tukin tahun depan. Karena itu kita akan bahas solusinya nanti di rapat kordinasi OPD,” kata dia

Untuk membayar gaji ASN saja sudah Rp2,5 triliun dari KUA PPAS 2026 sebesar Rp3,6 triliun. Namun berdasar Surat Edaran Menteri Keuangan nomor S/62/PK/2025, Kabupaten Bandung hanya akan menerima TKD sebesar Rp2,6 triliun.

Sehingga akibatnya untuk anggaran belanja Tukin pegawai pun otomatis akan berkurang (bukan dipotong). “Tapi tergantung juga, kalau pendapatan ke depannya bisa meningkat, maka tukin pun tidak akan berkurang,” tukas bupati.

“Kalau kita lihat, memang ada pengurangan TKD, tapi ada potensi penggantinya, yaitu tiga program prioritas Presiden Prabowo. Kalau kita lihat secara keseluruhan, uang yang akan berputar di tahun 2026 ini kurang lebih sekitar Rp15 triliun dari ketiga program prioritas Pak Presiden tersebut,” kata dia.

Ketiga program prioritas tersebut antara lain Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, dan Koperasi Desa Merah Putih. Menurutnya jika ketiga program tersebut mampu dikelola dengan baik, maka akan membuat perekonomian di Kabupaten Bandung berkembang pesat.

Dengan skema multiplier effect, jumlah itu bisa mencapai Rp150 triliun karena uang akan berputar di masyarakat. “Maka, kita harus bisa menangkap peluang dalam kondisi efisiensi ini serta merumuskn langkah-langkah penyesuaian agar tidak mengganggu agenda pembangunan yang sudah direncananakan,” tegasnya.(*Kus*)

Berita Terkait

Perkuat Kolaborasi, Forum Jurnalis Pangalengan dan Polsek Sepakat Wujudkan Informasi yang Akurat dan Mendidik
Majelis Hijrah Buka Pintu untuk Semua Golongan Lewat “Rambo”
STNK Motor Yamaha Hilang di Pasirjambu, Pemilik Seorang Dosen Minta Bantuan Warga
*Bupati Bandung Ingatkan Poktan Bantuan Alsintan Jangan Dikuasai Seseorang*
*Ini Strategi Disnaker Dukung Bupati Bandung Capai Target 10.000 Lapangan Kerja*
*Emma Dety Dorong Kader PKK Jadi Garda Terdepan Mewujudkan Keluarga Berkualitas*
Tekan Angka Pengangguran, Pemkab Bandung dan 37 Perusahaan Buka Lowongan Kerja di Job Fair Spirit Bedas 2025
Kedepan KIM Akan Jadi Pusat Aduan Warga Dengan Akses Nomor Darurat 112, Ditargetkan Terbentuk Tiap RW Tahun 2026.

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 08:53

Bupati Bandung Usulkan Dua Sekolah Rakyat di Kabupaten Bandung, Ciwidey dan Nagreg

Rabu, 1 Oktober 2025 - 08:42

*Sekolah Rakyat di Kabupaten Bandung Ditargetkan Tampung 1.000 Siswa*

Selasa, 30 September 2025 - 23:59

Bupati Kang DS Paparkan Fungsi PKBM: Salah Satunya Meningkatkan Akses Pendidikan

Jumat, 11 Juli 2025 - 12:51

Bupati Kang DS Sebut Ada Tiga Unggulan Sekolah Hamidah Sampurna: Islami, Sains dan Teknologi

Selasa, 3 Juni 2025 - 04:44

Begini Pesan Camat Majalaya Buat Anak SMK

Senin, 19 Mei 2025 - 00:31

*Bupati Bandung Minta Camat dan Kades Monitor Pondok Pesantren Tidak Berizin*

Kamis, 13 Maret 2025 - 03:20

Bupati Bandung: Kegiatan Berlian Fest Wahana Meningkatkan Minat Baca

Selasa, 11 Maret 2025 - 11:45

Bedas Literasi Ramadhan 2025: 50 Peserta Ikuti Lomba Menulis Surat untuk Bupati Bandung

Berita Terbaru