KERTASARI I Diskominfo Kabupaten Bandung meminta Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) bisa membantu mendorong kemajuan Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) lokal di daerah. Seperti disampaikan Staf Diskominfo sekaligus Pembina KIM Kabupaten Bandung, Adhi Nur Indra di Saung Bale Kampung KB Cihawuk, Kertasari, Kamis (7/4/2022).
Menurut Adhi Nur Indra, kehadiran KIM dituntut untuk bisa berperan di tengah masyarakat dalam membantu meningkatkan ekonomi masyarakat yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani.
Selain itu kata Adhi Nur Indra, diperlukan inovasi dalam mengolah hasil pertanian. Jika selama ini petani menjual langsung hasil pertaniannya ke pembeli tanpa melalui proses pengolahan dengan harga yang relatif murah, maka ke depan kata Adhi, petani sebaiknya bisa mengolah produk hasil pertaniannya telebih dahulu.
Ia pun mencontohkan kentang yang diolah menjadi keripik, atau sayuran yang dibersihkan terlebih dahulu kemudian diberi kemasan yang bagus dan menarik. Hal tersebut katanya, jika dilakukan petani tentunya dapat meningkatkan harga dari produk pertanian. Yang tentunya hal ini bisa memberi keuntungan lebihbagi petani.
“Kendala lain yg dialami petani adalah masalah pemasaran. Untuk menarik konsumen tentunya harus mempunyai daya tarik baik dari rasa maupun kemasan, bisa lebih unggul dari yang sudah ada dipasaran,” ungkapnya.
Sementara, di bidang pariwisata Adhi menyoroti potensi tempat wisata Curug Panganten Desa Cihawuk yang masih minim fasilitas baik jalan ataupun sarana pendukung lainnya. Begitupun dengan Puncak Cae yang masih belum digarap secara khusus sehingga kendala jalan yg kurang bagus menjadikan niat wisatawan enggan berkunjung. “Segala sesuatu untuk maju perlu didukung oleh pemerintah setempat,” ujarnya.